Thursday, July 26, 2018

Berkenan di mata Allah & Manusia


Kitab ini ditulis pada masa pembuangan kerajaan Yehuda ke Babel. 
Pada masa ini kerajaan Babel mengambil orang-orang terbaik dari kerajaan Yehuda untuk bekerja pada raja Babel di Istananya.
 
Ada 7 kriteria dari orang-orang yang diambil sebagai pelayan di istana Babel yaitu :
  1. Keturunan raja dan dari kaum bangsawan (memiliki kebiasaan, sopan santun dan tata krama yang baik)
  2. Orang-orang muda (antusias, semangat, memiliki potensi maksimal yang belum tercapai)
  3. Tidak ada sesuatu cela (moral, ahklak & nilai yang baik)
  4. Berperawakan baik (penampilan yang menarik)
  5. Memahami berbagai-bagai hikmat (bijaksana)
  6. Berpengetahuan banyak (menguasai banyak hal, serba bisa)
  7. Mempunyai pengertian tentang ilmu (punya skill yang baik, mau belajar)
Sebuah standar / kriteria pemilihan orang yang sangat tinggi, harus baik bila ditinjau dari segala sisi . Namun Tuhan memiliki sebuah standar lain untuk pemilihan-Nya yaitu Hati (bdk 1 Sam 16:7

Tetapi berfirmanlah TUHAN kepada Samuel: "Janganlah pandang parasnya atau perawakan yang tinggi, sebab Aku telah menolaknya. Bukan yang dilihat manusia yang dilihat Allah; manusia melihat apa yang di depan mata, tetapi TUHAN melihat hati."

Bukan berarti standar lain tidak penting, namun yang terpenting adalah hati - setelah itu baru harus memiliki ke-7 kritertia yang lain. Daniel, Sadrakh, Mesakh & Abednego adalah orang-orang pilihan yang memiliki semua kriteria yang dicari oleh Manusia dan Allah oleh karena itu Allah memberkati mereka dengan luar biasa :

Daniel 1:20 Dalam tiap-tiap hal yang memerlukan kebijaksanaan dan pengertian, yang ditanyakan raja kepada mereka, didapatinya bahwa mereka sepuluh kali lebih cerdas dari pada semua orang berilmu dan semua ahli jampi di seluruh kerajaannya

Sepuluh kali  lebih cerdas - sebuah perkara Supranatural yang hanya dapat dikerjakan oleh Allah.

Selain berkat personal yang mereka dapatkan, Allah juga memberikan kasih karunia & kepercayaan besar kepada mereka yaitu mereka juga disukai oleh manusia - menjadi pilihan utama raja untuk memimpin kerajaan Babel.

Daniel 2:48 Lalu raja memuliakan Daniel: dianugerahinyalah dengan banyak pemberian yang besar, dan dibuatnya dia menjadi penguasa atas seluruh wilayah Babel dan menjadi kepala semua orang bijaksana di Babel. 

Daniel 2:49 Atas permintaan Daniel, raja menyerahkan pemerintahan wilayah Babel itu kepada Sadrakh, Mesakh dan Abednego, sedang Daniel sendiri tinggal di istana raja. 

Daniel 3:30 Lalu raja memberikan kedudukan tinggi kepada Sadrakh, Mesakh dan Abednego di wilayah Babel.

 Marilah kita berusaha membangun kehidupan kita sedemikian sehingga kita berkenan kepada Allah dan Manusia (bdk Rom 14:18)

No comments: